Musik secara tidak langsung dapat mempengaruhi pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang. Ini dapat nampak ketika Anda mendengarkan musik dengan irama yang lirih dan lirik yang sedih, Anda pun dapat terbawa suasana dan jadi turut bersedih.
Mendengarkan musik merupakan salah satu hiburan yang banyak digemari. Bukan hanya membawa dampak Anda merasa terhibur, namun musik juga punya faedah bagi kesegaran mental. Pada lebih dari satu kasus kesegaran mental, para terapis dapat memberi tambahan terapi musik.
Beberapa faedah Musik bagi Kesehatan
Penelitian menunjukkan bahwa tersedia bervariasi faedah musik untuk kesehatan, layaknya menenangkan pikiran, berikan kekuatan terhadap tubuh, dan mengelola rasa sakit. Selain itu, mendengarkan musik yang lembut juga dapat menurunkan detak jantung dan tekanan darah hingga melancarkan pernapasan.
Berikut ini adalah lebih dari satu faedah musik lainnya yang baik untuk kesehatan:
1. Meningkatkan suasana hati
Musik dapat mempengaruhi suasana hati atau mood seseorang, agar sering digunakan sebagai salah satu terapi relaksasi. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik dengan suara yang ceria dapat tingkatkan suasana hati seseorang. Kamu dapat mendengarkan musik sembari olahraga atau melaksanakan kesibukan lain.
Oleh karena itu, musik kebanyakan dimanfaatkan sebagai terapi untuk mengatasi kasus kesegaran yang mengenai dengan emosional. Terapi musik juga berguna untuk tingkatkan konsentrasi dan memori dan juga melindungi kesegaran otak. Hal ini juga berlaku bagi ibu hamil.
2. Mengatasi problem tidur
Jika Anda mengalami problem tidur, layaknya insomnia, musik dapat jadi solusi untuk mengatasinya. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang mendengarkan musik sebelum akan tidur punya mutu tidur yang lebih baik daripada yang tidak mendengarkan musik.
Musik dapat membawa dampak tubuh dan anggapan merasa lebih rileks, agar memudahkan Anda untuk terlelap. Namun, pilihlah musik dengan alunan yang lembut dan pelan. Selain itu, menghindari mendengarkan musik gunakan headset atau earphone sebelum akan tidur.
3. Mencegah kejang terhadap penderita epilepsi
Sebelum mengalami kejang, penderita epilepsi bakal merasakan aliran listrik spesifik di otak. Nah, mendengarkan musik layaknya musik klasik dikira dapat menghindar timbulnya aliran listrik pemicu kejang tersebut. Selain itu, faedah musik bagi penderita epilepsi juga efektif didalam kurangi frekuensi terjadinya kejang.
4. Membantu pemulihan pascaoperasi
Manfaat musik lainnya adalah meringankan problem sebelum akan dan sesudah operasi. Sebelum operasi, mendengarkan musik dapat kurangi rasa gelisah. Sementara itu, mendengarkan musik pascaoperasi dapat kurangi rasa nyeri yang dirasakan.
Bahkan, faedah musik diketahui dapat menghilangkan stres dan menopang pemulihan sesudah operasi jantung.
5. Membantu pemulihan stroke
Stroke merupakan penyakit yang dapat membawa dampak kelumpuhan, bahkan kematian. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa musik dapat membawa efek positif bagi proses pemulihan stroke.
Pasien yang merintis penyembuhan stroke beserta terapi musik nampak mengalami pemulihan yang lebih baik didalam mobilisasi bagian tubuh bagian atas. Namun, perihal ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
6. Mengatasi stres
Manfaat musik lainnya adalah mengatasi atau mengelola stres. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mendengarkan musik bakal lebih cepat pulih berasal dari stres yang dialami dibandingkan mereka yang tidak.
Ini karena mendengarkan musik bakal kurangi pelepasan hormon kortisol atau hormon stres didalam tubuh. Selain itu, faedah musik juga dapat kurangi tanda-tanda depresi.
Meski demikian, selera musik tiap-tiap orang dapat saja berbeda-beda, agar faedah musik yang diperoleh pun harus sesuai dengan type musik yang disukai.
Namun, mendengarkan musik saja pasti tidak cukup untuk melindungi kesehatan. Anda selalu harus merintis pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang, memenuhi kala istirahat, dan berolahraga secara rutin. Jangan lupa pula untuk rutin memeriksakan suasana kesegaran ke dokter.
